PENGARUH TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP NYERI PADA IBU INPARTU KALA I DIRUANG ST. ELISABETH RUMAH SAKIT BUDI SETIA LANGOWAN
Kata Kunci:
Teknik Relaksasi Napas Dalam, Nyeri, Ibu Inpartu kala 1Abstrak
Nyeri merupakan mekanisme protektif bagi tubuh dan menyebabkan individu bereaksi untuk menghilangkan rangsang nyeri tersebut. Rasa nyeri pada kehamilan dan persalinan diartikan sebagai sebuah “sinyal” untuk memberitahukan kepada ibu bahwa dirinya telah memasuki tahapan proses persalinan. Penanganan dan pengawasan nyeri persalinan terutama pada kala I sangat penting, karena itu sebagai titik penentu apakah seorang ibu bersalin dapat menjalani persalinan normal atau diakhiri dengan suatu tindakan dikarenakan adanya penyulit yang diakibatkan nyeri yang sangat hebat. Intervensi untuk mengurangi ketidaknyamanan atau nyeri selama persalinan yaitu intervensi farmakologis nyeri dan non farmakologis. Teknik relaksasi nafas dalam merupakan salah satu jenis dari teknik pernafasan, serta dapat mengurangi rasa nyeri pada ibu bersalin secara non farmakologis. Teknik ini dengan cara menarik nafas dalam-dalam pada saat ada kontraksi dengan menggunakan pernafasan dada melalui hidung akan mengalirkan oksigen ke darah yang kemudian dialirkan keseluruh tubuh akan mengeluarkan hormon endorphin yang merupakan penghilang rasa sakit yang alami didalam tubuh. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian dengan menggunakan metode Pre-experiment dengan rancangan One Group pra-post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu dengan Persalinan rata-rata perbulan berjumlah 40 ibu di Ruang St. Elisabeth Rumah Sakit Budi Setia Langowan dengan sampel berjumlah 16 ibu. Data dianalisa dengan menggunakan uji statistik t-test dengan tingkat kemaknaan 95 % (α) : 0,05.Berdasarkan hasil uji Paired Sample t-test diperoleh nilai p = 0,000 untuk itu berarti nilai p = 0,000 lebih kecil dari pada nilai α = 0,05.maka Ho ditolak yang berarti ada Pengaruh Teknik Relaksasi Napas Dalam Terhadap Nyeri Pada Ibu Inpartu Kala I di Ruang St. Elisabeth RS Budi Setia Langowan. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu Nyeri Pada Ibu Inpartu Kala I sebelum melakukan teknik relaksasi napas dalam di Ruang St. Elisabeth RS Budi Setia Langowan sebagian besar responden masuk pada katgori berat. Nyeri Pada Ibu Inpartu Kala I setelah melakukan teknik relaksasi napas dalam di Ruang St. Elisabeth RS Budi Setia Langowan sebagian besar responden masuk pada katgori sedang. Ada Pengaruh Teknik Relaksasi Napas Dalam Terhadap Nyeri Pada Ibu Inpartu Kala I di Ruang St. Elisabeth RS Budi Setia Langowan.