HUBUNGAN KECEMASAN PANDEMI COVID 19 TERHADAP PRODUKSI ASI IBU POST PARTUM DI PUSKESMAS GEMEH KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD

Penulis

  • Rini Binowo Fakultas Keperawatan
  • Michelle Kairupan Fakultas Keperawatan
  • Vivi Mampuk Fakultas Keperawatan

Kata Kunci:

Kecemasan,, Covid 19,, ASI Ibu Post Partum,

Abstrak

 

ASI dapat menurunkan angka kematian bayi akibat infeksi sebesar 88%. Terjadinya pandemic Covid 19 membuat ibu post partum mengalami kecemasan yang dapat berdampak pada produksi ASI. Teranalisisnya Hubungan Kecemasan Pandemi Covid 19 Terhadap Produksi ASI Ibu Post Partumdi Puskesmas Gemeh Kabupaten Kepulauan Talaud. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu menyusui di Puskesmas Gemeh yang berjumlah 57 orang dengan sampel berjumlah 46 sampel. Data dianalisis menggunakan chi square dengan tingkat kemaknaan (α) : 0,05. Berdasarkan hasil uji statistik dengan menggunakan chi square test di peroleh nilai ρ-value = 0,000 lebih kecil dari nilai α = 0,05. Berarti H0 diterima maka ada Hubungan Kecemasan Pandemi Covid 19 Terhadap Produksi ASI Ibu Nifas di Puskesmas Gemeh Kabupaten Kepulauan Talaud. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu menunjukan bahwa kemampuan siswi Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu menunjukan bahwa Kecemasan pandemi Covid 19 pada ibu nifas di Puskesmas Gemeh Kabupaten Kepulauan Talaud sebagian besar kategori dengan kecemasan ringan. Produksi ASI Pada Ibu nifas di Puskesmas Gemeh Kabupaten Kepulauan Talaud Sebagian responden produksi ASI Lancar. Ada Hubungan kecemasan pandemi Covid 19 terhadap produksi ASI ibu nifas di Gemeh Kabupaten Kepulauan Talaud..

Diterbitkan

2024-01-19

Cara Mengutip

Binowo, R., Kairupan, M., & Mampuk, V. (2024). HUBUNGAN KECEMASAN PANDEMI COVID 19 TERHADAP PRODUKSI ASI IBU POST PARTUM DI PUSKESMAS GEMEH KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD. Journal Of Community & Emergency, 8(3). Diambil dari https://www.ejournal.unpi.ac.id/index.php/JOCE/article/view/389